Medan – Tragis! Seorang siswi Kelas II SMK di Medan diculik 4 orang penumpang mobil Kijang Innova tanpa plat, lalu diperk*sa secara bergilir di dalam mobil, Jumat (26/2/2016).
Didampingi orang tuanya, siswi berinisial LA (17), warga Jalan Mongonsidi, Kecamatan Medan Polonia, lalu melaporkan peristiwa tragis itu ke Polsek Medan Baru.
Peristiwa pahit ini terjadi siang tadi. Usai bubaran sekolah sekira pukul 11.30 WIB, korban berjalan kaki untuk menunggu angkutan kota (angkot) yang menuju rumahnya.
Baru beberapa meter keluar dari gerbang sekolah, ia dipepet mobil Toyota Kijang Innova warna hitam tanpa plat. Diduga plat mobil tersebut sengaja dicopot agar tak bisa dikenali.
Lalu, seorang pelaku yang menggunakan sebo (penutup kepala) turun, langsung membekap dan membopongnya masuk ke dalam mobil. Korban mengaku sempat memberikan perlawanan, namun kalah tenaga. “Ada empat orang pelakunya bang, semuanya pakai sebo, yang satu punya tato tangan kanannya,” kata korban.
Saat berada di dalam mobil, korban mencoba meronta. Namun sekali lagi ia kalah tenaga, karena tiga orang pelaku yang ada di jok tengah terus memeganginya, sementara seorang lagi terus menyetir.
Tiga orang pelaku yang ada di jok tengah lalu menel*njanginya. Seluruh bagian tubuhnya digerayani dan diremas. Korban juga tak bisa menjerit karena mulutnya disumpal dengan pakaiannya oleh pelaku.
Setelah korban tak berdaya, dua orang memegangi tubuhnya, lalu mereka secera bergiliran memperk*sanya. Setelah ketiga pelaku mendapat giliran, seorang pelaku yang menyetir menghentikan mobil dan kembali memperk*sanya.
Selama pemerk*saan berlangsung mobil terus berjalan pelan, sehingga tak menimbulkan kecurigaan pengguna jalan lainnya. Puas memperk*sa, para pelaku lalu menurunkan korban di Jalan Monginsidi, dekat Hermes Plaza, Medan Polonia.
“Dugaan saya, salah satu pelaku mantan pacar saya berinisial R, warga Jalan Mutatuli, Medan Maimun. Saya tanda dengan baju dan celana yang dipakainya,” duga korban.
Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic ketika dikonfirmasi mengatakan, korban masih diminta keterangan. “Korban masih kita periksa untuk dimintai keterangan. Pelaku juga masih kita buru. Kasus ini masih kita lidik,” jelasnya.
sumber : medansatu.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar